The Power of Performance Management with BambooHR

 


Introduction:

Performance management plays a crucial role in organizations, ensuring that employees are engaged, motivated, and aligned with business goals. In the digital era, companies are leveraging technology to streamline their performance management processes. One such solution is BambooHR, a leading performance management software that offers a range of features to help organizations effectively manage and develop their workforce.

A Brief Overview of Performance Management with BambooHR

BambooHR is a comprehensive HR platform that provides performance management tools designed to improve employee productivity, engagement, and growth. It offers a user-friendly interface and customizable features that cater to the unique needs of organizations of all sizes.

With BambooHR, managers can set clear goals, track progress, and provide ongoing feedback to their teams. The platform also enables employees to align their individual objectives with company goals, fostering a culture of transparency and collaboration.

How Performance Management with BambooHR Can Help You

Implementing BambooHR for performance management can bring several benefits to your organization:

1. Streamlined Processes and Increased Efficiency

BambooHR simplifies and automates performance management processes, reducing the administrative burden on HR teams. With features like goal setting, performance reviews, and feedback management, the platform enables smoother workflows and saves valuable time.

2. Enhanced Performance Tracking and Feedback

BambooHR provides real-time performance tracking and facilitates continuous feedback between managers and employees. This allows for timely recognition of achievements, identification of areas for improvement, and better coaching and development opportunities.

3. Improved Employee Engagement and Development

Engaged employees are more likely to be productive and satisfied. BambooHR offers tools to enhance employee engagement by fostering communication, providing learning resources, and encouraging career development. This, in turn, can boost retention and talent management efforts.

How to Choose the Best Performance Management BambooHR

When selecting a performance management solution like BambooHR, consider the following factors:

1. Customizability and Scalability

Look for a platform that allows you to tailor performance management processes to fit your organization's unique requirements. Additionally, ensure that the software can scale as your organization grows.

2. Integration Capabilities

Consider the integration capabilities of the software with your existing HR systems, such as payroll or time tracking tools. Seamless integration can streamline data management and eliminate duplicate work.

3. User-Friendliness

Choose a solution that is intuitive and easy to navigate for both managers and employees. A user-friendly interface will encourage adoption and maximize the benefits of the software.

How Much Does Performance Management BambooHR Charge?

BambooHR offers pricing plans based on the number of employees in your organization. The exact cost varies depending on your specific requirements and the features you choose. It is recommended to reach out to BambooHR directly to get a personalized quote for your organization.

Comparison: Performance Management BambooHR vs. Alternatives

When considering BambooHR for performance management, it's essential to compare it with other similar solutions in the market. Evaluate factors such as pricing, features, customer reviews, and integration capabilities to make an informed decision that aligns with your organization's needs.

Benefits of Performance Management with BambooHR

Implementing BambooHR for performance management can bring numerous benefits to your organization:

1. Improved Communication and Collaboration

BambooHR facilitates transparent and effective communication between managers and employees. Through features like feedback management and goal setting, employees can better understand expectations and receive timely guidance. This fosters collaboration and alignment within teams and across departments.

2. Enhanced Performance Visibility

With BambooHR's performance tracking capabilities, managers gain visibility into individual and team performance. They can easily monitor progress, identify high performers, and address any performance issues promptly. This data-driven approach enables data-backed decision-making and ensures accountability.

3. Personalized Development and Growth Opportunities

BambooHR enables organizations to create personalized development plans for employees. Managers can identify skill gaps, recommend training resources, and track progress toward professional goals. This focus on individual growth fosters a culture of continuous learning and development.

4. Efficient Performance Reviews

Traditional performance reviews can be time-consuming and subjective. BambooHR streamlines the review process, allowing managers to provide ongoing feedback throughout the year. This approach ensures that performance discussions are more meaningful and relevant, leading to actionable insights for improvement.

Conclusion: Unleash the Potential of Performance Management with BambooHR

BambooHR offers a powerful and user-friendly platform for organizations seeking to optimize their performance management processes. By leveraging the features and capabilities of BambooHR, you can streamline your performance management workflows, enhance employee engagement and development, and drive overall organizational success.

Choose BambooHR for performance management and unlock the full potential of your workforce, aligning individual goals with company objectives, and fostering a culture of continuous improvement and growth.

Hati-hati Kalau Panggil Istri Dengan Sebutan Mama, Bunda atau Dek, Pikir-pikir Lagi, Ini Hukumnya!

   

Sejumlah panggilan romantis kerap dilakukan oleh pasangan suami istri. Wajar saja, hal itu dilakukan agar keharmonisan rumah tangga tetap terjalin baik.


Namun, dalam hukum islam ada beberapa nama panggilan yang justru harus dihindari.



Boleh gak sih manggil istri dengan sebutan, mama, bunda, ummi atau dek?


Sebelum itu, mungkin banyak dari kita yang belum mengenal apa itu Zhihar.


Lalu, Apa Itu Zhihar?


Dikutip dari ruangmuslimah, zhihar memliki arti Punggung.


Hal ini berarti memanggil istri dengan ‘engkau bagai punggung ibuku’


Sedangkan secara istilah yang dimaksud zhihar adalah suami menyerupakan istrinya pada sesuatu yang haram pada salah salah satu mahramnya seperti ibunya atau saudara perempuannya.


Panggilan zhihar seperti di atas di masa Jahiliyyah dianggap sebagai talak. Ketika Islam datang, ucapan semacam itu tidak dianggap talak. (Lihat Al-Fiqh Al-Manhaji, 2: 14)


Allah Ta’ala berfirman,


الَّذِينَ يُظَاهِرُونَ مِنكُم مِّن نِّسَائِهِم مَّا هُنَّ أُمَّهَاتِهِمْ ۖ إِنْ أُمَّهَاتُهُمْ إِلَّا اللَّائِي وَلَدْنَهُمْ ۚ وَإِنَّهُمْ لَيَقُولُونَ مُنكَرًا مِّنَ الْقَوْلِ وَزُورًا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَعَفُوٌّ غَفُورٌ


“Orang-orang di antara kamu yang menzihar istrinya, (menganggap istrinya sebagai ibunya, padahal) istri mereka itu bukanlah ibunya. Ibu-ibu mereka hanyalah perempuan yang melahirkannya. Dan sesungguhnya mereka benar-benar telah mengucapkan suatu perkataan yang mungkar dan dusta. Dan sesungguhnya Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun. (QS. Al Mujaadilah: 1)


وَالَّذِينَ يُظَاهِرُونَ مِن نِّسَائِهِمْ ثُمَّ يَعُودُونَ لِمَا قَالُوا فَتَحْرِيرُ رَقَبَةٍ مِّن قَبْلِ أَن يَتَمَاسَّا ۚ ذَٰلِكُمْ تُوعَظُونَ بِهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ


“Dan mereka yang menzihar istrinya, kemudian menarik kembali apa yang telah mereka ucapkan, maka (mereka diwajibkan) memerdekakan seorang budak sebelum kedua suami istri itu bercampur. Demikianlah yang diajarkan kepadamu, dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Mujaadilah: 3)


فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ شَهْرَيْنِ مُتَتَابِعَيْنِ مِن قَبْلِ أَن يَتَمَاسَّا ۖ فَمَن لَّمْ يَسْتَطِعْ فَإِطْعَامُ سِتِّينَ مِسْكِينًا ۚ ذَٰلِكَ لِتُؤْمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ ۚ وَتِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ ۗ وَلِلْكَافِرِينَ عَذَابٌ أَلِيمٌ


“Maka barangsiapa tidak dapat (memerdekakan hamba sahaya), maka (dia wajib) berpuasa dua bulan berturut-turut sebelum keduanya bercampur.Tetapi barangsiapa tidak mampu, maka (wajib) memberi makan enam puluh orang miskin.Demikianlah agar kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Itulah hukum-hukum Allah, dan bagi orang-orang yang mengingkarinya akan mendapat azab yang sangat pedih.” (QS. Al Mujaadilah: 4)


Lalu, bagaimana dengan memanggil istri ummi, bunda, mama dan sebagainya?


Ada pendapat dari Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di, beliau mengatakan,


“Dimakruhkan seorang suami memanggil istrinya dengan panggilan nama mahramnya seperti ‘wahai ibuku’, ‘wahai saudaraku (mari dek)’ atau semacam itu.


Karena seperti itu berarti menyerupakan istri dengan mahramnya,” (Tafsir As-Sa’di, hal. 893).


Ada keterangan lain yang menganggap memanggil dengan panggilan seperti itu tidak termasuk zhihar yang terlarang dalam ayat. Karena zhihar itu ada dua macam:


Pertama, zhihar tegas seperti engkau seperti punggung ibuku, Kedua, zhihar kinayah yaitu tidak tegas seperti engkau bagiku seperti ibu dan adikku.


Untuk yang terakhir mesti dilihat dari niatnya. Jika diniatkan zhihar, maka termasuk zhihar.


Namun jika maksudnya menyerupakan dengan ibu dan adik dari sisi kemuliaan, maka tidak termasuk zhihar. Ketika tidak termasuk, maka tidak ada kewajiban atau kafarah apa pun. (Lihat Al-Fiqh Al-Manhaji, 2: 15).


Untuk saat ini panggilan suami berupa mama, ummi, dek atau semacamnya, secara jelas kita tahu bahwa hal itu bukanlah Zhihar seperti yang orang jahiliyah maksudkan.


Panggilan itu berarti panggilan biasa, bahkan panggilan untuk menunjukkan rasa sayang, maka itu tidak apa-apa.

Istri ABK KRI Nanggala-402 Menanti Suami Pulang: Dedek di Perut Nunggu Papa







Kabar kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak menyisakan kesedihan dan kekhawatiran berbagai pihak, tak terkecuali keluarga.        Salah seorang istri ABK kapal KRI Nanggala-402, Mita Sofia lewat akun TikTok miliknya, @mitasofia_k mencurahkan perasaan hati menanti kepulangan sang suami.

"Warga TikTok minta bantuan doa buat suami dan seluruh kru kapal selam Nanggala-402," ungkapnya seperti dikutip beritahits.id seizin yang bersangkutan, Jumat (23/4/2021).

Lekas Pulang

Dalam video itu, Mita Sofia membagikan beberapa foto memperlihatkan sosok sang suami yang diklaim ikut dalam kapal KRI Nanggala-402 hilang kontak.

Mita Sofia menampilkan foto momen pernikahan dan kebersamaannya dengan sang suami yang baru menikah dengannya pada 8 November 2020 lalu.

Selain itu, Mita juga menampilkan tangkapan layar percakapan WhatsApp dengan sang suami yang kini tengah dalam upaya pencarian.

Mita mengirim beberapa pesan yang seluruhnya centang satu atau berarti belum diterima oleh sang suami.

Dalam pesannya, dia berharap sang suami tetap baik-baik saja. Mita berpikiran positif, berdoa agar sang suami bisa kembali pulang dalam keadaan selamat.

Kapan kaka bales chat adek. Adek pengen tahu kabar Papa Owe skarang. Adek pengen lihat Kaka," ungkapnya.

Mita juga mengisyaratkan pesan bahwa bayi yang tengah dikandungnya pun ikut menunggu kepulangan sang ayah.

Diketahui bahwa sang suami bernama Sertu Bah Yoto Eki Setiawan yang masuk dalam daftar Manifes KRI Nanggala-402.

"Papa Owe gak kasian sama Dedek Owe ta. Dedek Owe dari kemarin-kemarin nyariin papanya. Dede owe nendang-nendang terus sampai perut adek tiba-tiba nyeri kak," tulis Mita.

"Dedek Owe juga doain Papa Owe. Papa Owe yang sabar ya. Sebentar lagi kapal NGL ketemu, terus dibawa ke permukaan lagi. Papa Owe semangat ya, Dedek Owe sudah nungguin papa pulang," sambungnya.

Berharap yang Terbaik

Publik ramai ikut pilu dan mendoakan agar kapal Nanggala-402 segera ditemukan dan seluruh penumpang dalam kondisi selamat.

"Di hari Jumat yang penuh berkah ini dan cepat terkabulnya doa doa, semoga semua awak KRI 402 selamat Ya Allah di bulan penuh berkahmu ini," komentar Afida.

"Nanggala-402 pulang ya. Banyak orang yang menantikan kepulanganmu dengan selamat, terlebih calon dedek bayi ini. Dia kangen ketemu bapaknya," timpal Marianita.

Sementara itu, dalam kolom komentar Mita mengatakan belum ada pemberitaan simpang siur sehingga keluarga cuma bisa berdoa dan meminta yang terbaik.

Mengharap doa, untuk menyaksikan video viral curhatan Mita menunggu suami pulang tersebut, klik di sini.

KRI Rimau Deteksi Titik Magnet Kuat di Lokasi KRI Nanggala Hilang

Pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 masih terus dilakukan hingga Jumat (23/4/2021). Dalam proses pencarian, KRI Rimau mendeteksi satu titik magnet cukup kuat.

Titik magnet itu berada di perairan utara Pulau Bali, tempat hilangnya KRI Nanggala-402. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Tentara Nasional Indonesia Mayor Jenderal TNI Achmad Riad mengatakan, pihaknya akan mengejar dan menindaklanjuti temuan tersebut.

"Ada satu titik magnet yang cukup kuat, mudah-mudahan itu tidak berubah dan akan dikejar. Mudah-mudahan itu menjadi titik terang," kata Achmad Riad saat jumpa pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Badung, Bali, Jumat (23/4/2021) dilansir dari ANTARA.

Pilu, Seperti Ada Firasat, Anak Ini Tak Ingin Ayahnya Pergi Bertugas ke KRI Nanggala 402

Tidak ada yang pernah tahu bahwa hal buruk akan terjadi kepada diri kita. Namun seperti video yang beredar di media sosial belum lama ini terlihat seorang anak berusaha mencegah ayahnya untuk pergi bertugas ke KRI Nanggala 402.


Dalam video tersebut bocah laki-laki yang diketahui bernama Azka itu terlihat tidak mengizinkan ayahnya keluar dari kamar sambil meneriakkan kata ‘enggak’. Ayah Azka yang diketahui Lettu Laut (P) Imam Adi merupakan salah satu dalam 53 awak kapal selam Nanggala-402 yang hilang di perairan Bali.


Saat anaknya mencegahnya untuk pergi, pria itu tertawa melihat tingkahnya karena dinilai sangat manja sampai tidak memperbolehkan ayahnya untuk pergi. Video yang direkam oleh ibunya di akun Instagram-nya Larasputrim, kemudian dibagikan oleh Instagram @tante_rempong_ pada Sabtu, 23 April 2021.




Azka yang menahan ayahnya kemudian keluar dari kamar meninggalkan ayahnya sendirian. Ibunya sempat menanyakan kepada Azka kenapa ayah tidak boleh berangkat bekerja. Setelah insiden hilangnya kapal Kapal Selam KRI Nanggala 402 tersebut, ibu Azka meminta maaf kepada anaknya karena saat itu tidak ikut membantu Azka mencegah ayahnya pergi.


“Azka tetap bergandengan tangan sama mama ya nak.. Maafin mama ga bantu azka ikut ngunci papa di kamar,” kata ibu muda tersebut, dikutip dari Instagram Tante Rempong. Bukan hanya Azka saja yang memiliki firasat buruk, tapi istrinya juga sempat khawatir saat suaminya berlayar.


“Mama hanya bilang: Papa mau kemana toh Paa, kan cuma layar kok kayak mau pergi kemana,” tulisnya. Dia juga meminta maaf dan akan mendoakan suaminya, agar suaminya dan kru lainnya bisa kembali lagi ke pelukan keluarga dengan sehat dan selamat.


Dalam unggahannya itu, dia berusaha menyemangati suaminya. “Papa jangan menyerah, jangan pernah. Mama yakin papa kuat, papa bisa, papa kembali lagi sm mama dan azka,” tulisnya.


Berikut videonya :


 


View this post on Instagram

 


A post shared by OFFICIAL TANTE REMPONG (@tante_rempong_)


sumber : indozone.id 

Curhatan Seorang Istri, Sebelum Nikah Ingin Jadi Ratu Tapi Pas Udah Sah Malah Amburadul Kayak Kuli

 

Sebelum nikah berharapnya bakal diperlakukan kayak ratu bisa beli ini itu, mau skincare apa juga dibeliin. Pas udah nikah kok rasanya lebih mirip kayak ART ini. Siapa nih yang begini juga bund?

Kehidupan pernikahan terkadang memang tak seindah ekspektasi kita sebelum menikah. Awalnya, berharap akan diperlakukan seperti ratu, dibelikan ini itu, mau pakai skincare apa aja dibeliin, dimanjain suami dan lain sebagainya.


Nyatanya, pas udah nikah banyak banget yang harus dikerjain kayak masak, nyuci piring, nyapu seisi rumah, ngepel, nyuci baju, nyetrika dan masih banyak lagi. Belum lagi kalau udah punya anak, pasti kerjaan makin banyak dan suami belum tentu mau bantuin.


eorang istri berikut ini pun curhat tentang kehidupan pernikahannya melalui akun TikTok-nya yaitu adewi.imau 88. Sebelum menikah dengan suaminya, dia inginnya jadi ratu. Perawatan badan muka, rambut baju bagus terus juga naik mobil biar gak panas-panasan karena dulu suaminya waktu ngelamar ini pakai mobil udah kayak bos sultan.


Namun ternyata pas udah menikah, boro-boro bisa perawatan, beli baju aja cuma bisa ngutang dan itu dapetnya daster aja. Terlebih, suaminya ini sekarang malah ngajak produksi anak terus. Bukannya jadi ratu, yang ada sekarang malah tambah amburadul kayak kuli.


Ada yang ngalamin kayak begini juga gak bun? Video yang turut mengungkapkan keresahan para istri ini pun langsung mencuri perhatian netizen dan dibanjiri dengan berbagai komentar netizen. Berikut ini beberapa balasan yang mereka sampaikan dalam video tersebut.


Maya febriyanti: Definisi setelah menikah jd BABU bukan RATU.


user5297605660769: INILAH KEHIDUPAN YANG SEBENARNYA.


Talitharas: Yg pada gembar gembor kawin muda biar ga cape2 kuliah sama kerja trus dinafkahin suami tinggal duduk cantik kayak ratu, perlu bgt liat video ini.


Merisa Tri Utami: Curhatan mu mewakili isi hati ku bund.


Memang baiknya kalau nikah ini ekspektasi jangan tinggi-tinggi ya bund soalnya kalau gak sesuai ntar jadinya malah kecewa deh. Perlu buka mata juga kalau pernikahan gak seindah kayak di FTV, Wattpad, atau cerita yang lain. Siapa nih yang udah ngerasain pernikahan yang sebenarnya. Yok ngacung.


 

Selalu Tampak Bahagia Namun 4 Golongan Suami Istri Seperti ini Dilaknat Allah Dan Rasul Nya

    

Membangun dan membina hubungan rumah tangga harmonis saja tidak cukup. Sebab, ada suami istri yang harmonis dan saling mencintai serta tampak bahagia, namun dilaknat oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Rasul-Nya.


Berikut ini empat di antara pasangan suami istri yang dilaknat Allah dan Rasul-Nya meskipun mereka harmonis.



1. Memusuhi Islam


2. S*ks Menyimpang


3. Pasangan Syiah yang menghina sahabat Nabi4. Pasangan suami istri yang bertato








Tato –oleh kaum sekuler dan liberal- dipandang sebagai ekspresi kebebasan. Ia juga dipandang sebagai lambang keberanian dan untuk mempercantik diri. Sedangkan di sisi Allah, orang yang bertato dilaknat. Orang yang mentato juga dilaknat.




لَعَنَ اللَّهُ الْوَاشِمَاتِ وَالْمُوتَشِمَاتِ




“Allah melaknat wanita yang menato dan minta ditato” (HR. Bukhari)




Jika pasangan suami istri sama-sama memiliki tato, meskipun harmonis,


PEMULUNG Temukan Bayi di Tempat Sampah, Dirawat Bak Anak, 25 Tahun Kemudian Membawa Keberuntungan

    



TRIBUNSTYLE.COM - Seperti diceritakan oleh situs Vietnam, Tintucnuocuc, wanita miskin asal China bernama Hu mengalami kisah bak di film drama.


Pemulung bernama Hu, hidup tanpa anak bersama dengan suaminya.


Meski, hidup dengan ekonomi pas-pasan Hu sangat ingin memiliki anak sendiri, hingga suatu ketika dia mengalami hal mengejutkan.


Saat sedang mencari sampah dia menemukan seorang bayi tergeletak di tempat sampah di dekat rumahnya.


Wanita ini temukan bayi di tempat sampah.

Wanita ini temukan bayi di tempat sampah. (Tintucnuocuc)


Hal itu dialaminya pada tahun 1993, dengan cepat Hu membawanya ke rumahnya di Kota An Khanh, Anhui, China.

Seperti mendapat rejeki dari langit Hu dengan segera mengadopsinya dan menjadikannya anaknya.


Dia tidak perlu berkonsultasi pada suaminya, karena Hu sendiri telah lama menginginkan memiliki anak sendiri.


Meski hidup dengan ekonomi pas-pasan, Hu mengadopsi bayi perempuan itu dan membesarkannya seperti anak sendiri.


Diceritakan bahwa Hu dan suaminya hidup miskin, dan bahkan tak mampu membeli susu untuk bayinya.

Jadi mereka menghancurkan bubur hingga lembut, dan memberikan pada anaknya sebagai pengganti susu.


Ketika putri Hu berusia 4 tahun, suaminya meninggal dunia, hal itu membuatnya harus berjuang sendiri menghidupi putrinya.


Hu bekerja keras seorang diri, dia mengerjakan segalanya, termasuk menjual sayuran di pasar, hingga menjual jangrik.


Semua itu dilakukan Hu supaya dia memiliki uang untuk mendukung pendidikan putrinya.


Berkat cinta yang begitu besar, dan kerja keras Hu dia bisa membuat putri angkatnya tumbuh dengan baik hingga usia 25 tahun.


Setelah berusia 25 tahun gadis itu tumbuh menjadi gadis dewasa dan meninggalkan Hu untuk mengejar kesuksesan.


Kemudian, dia menikah hingga memiliki anak dan tinggal bersama keluarga barunya di kota.


Penampakan rumah Hu yang sekarang

Penampakan rumah Hu yang sekarang (Tintucnuocuc)

Namun, meski telah sukses putri tersebut tidak pernah melupakan Hu, kini dia menyiapkan seuatu hal besar pada ibu angkatnya tersebut.


Rumahnya yang seadanya kini dirubah oleh putri angkatnya, menjadi rumah lantai dua yang besar.


Sesuatu yang pernah diimpikan Hu sejak lama akhirnya terwujud berkat pengorbanannya selama ini.


Putri angkat Hu juga sering mengunjunginya, pulang ke rumah dan menemani ibunya yang hidup sebatang kara.


Meskipun hidupnya sudah membaik, Hu masih bekerja keras dia sering ke hutan, menebang kayu, menanam sayuran dan beternak ayam.


Dia tetap bekerja karena tak ingin menjadi beban bagi putrinya meski kini mampu menghidupinya.




Kisah serupa, pemuda asal Filipina bernama Jayvee Lazaro Badile tak akan pernah lupa pada jasa kedua orangtua angkatnya.


Jayvee Lazaro Badile memiliki masa kecil yang cukup menyedihkan.


Ia sudah menjadi yatim piatu sejak masih anak-anak.


Kondisi itu semakin memburuk dengan kehidupan serba susah yang harus dijalani Jayvee.


Beruntung, ada sepasang suami istri yang berhati baik.


Nanay dan Tatay, sebutan mereka, tergerak untuk merawat Jayvee kecil.


Mereka mengadopsi Jayvee meski tahu kehidupan mereka sendiri tidak terlalu baik.


Nanay dan Tatay merupakan pasutri yang hidup pas-pasan tanpa harta berlimpah.


Meski begitu, mereka menyayangi Jayvee bagai anak sendiri.


Jayvee dan ibu angkatnya

Jayvee dan ibu angkatnya (Facebook Jayvee Lazaro Badile II)

Bahkan rasa sayang Nanay dan Tatay pada Jeyvee melebihi rasa sayang pada diri sendiri.


Pasangan suami istri itu berusaha memberikan apapun yang mereka punya untuk membesarkan Jayvee.


Tatay, ayah angkat Jayvee, bekerja sebagai seorang porter.


Sementara Nanay merupakan pedagang kecil.


Mereka membesarkan Jayvee di sebuah rumah gubuk yang sudah reyot.


Rumah itu memiliki atap seng yang hampir roboh.


Rumah masa kecil Jayvee

Rumah masa kecil Jayvee (Facebook Jayvee Lazaro Badile II)

Gubuk itulah yang menjadi saksi bisu perjuangan Nanay dan Tatay membesarkan anak angkatnya.


"Ketika Nanay dan Tatay mengadopsiku, kehidupan kami tidak terlalu baik.


Nanay adalah pedagang kecil, Tatay bekerja sebagai porter," ungkap Jayvee dalam unggahan Facebook.


Tahun-tahun berlalu dan Jayvee tumbuh dewasa.


Perjuangan kedua orangtua angkatnya membuat Jayvee punya tekad yang kuat.


Ia belajar dan bekerja dengan gigih.


Jayvee akhirnya bisa membuktikkan diri dengan kesuksesan yang ia raih.


Kini ia bekerja di sebuah perusahaan asuransi dengan karir cemerlang.


Penghasilan yang ia dapatkan digunakannya untuk membalas kebaikan Nanay dan Tatay.


Di usianya sekarang, Jayvee membangun hunian mewah agar Nanay dan Tatay bisa hidup lebih baik.


Rumah itu dibangun Jayvee memang untuk kedua orangtuanya yang selama ini tinggal di gubuk reyot.


"Sekarang saya memiliki kesempatan untuk memberikan kembali kepada mereka, saya akan memastikan mereka bisa menjalani hidup yang lebih baik dari apa yang mereka bayangkan," ungkap Jayvee.


Di akun Facebooknya, Jayvee mengunggah foto-foto rumah baru yang ia bangun.


Rumah itu memang tampak mewah, jauh berbeda dengan rumah gubuk yang ia tempati saat masih kecil.


Bagian luar rumah didominasi warna putih, abu-abu, dan cokelat.


Rumah yang dibangun Jayvee

Rumah yang dibangun Jayvee (Facebook Jayvee Lazaro Badile II)

Bagian dalam rumah tak kalah mewah.


Dalam salah satu foto, Jayvee terlihat sedang berkumpul bersama keluarga di ruang makan.


Meja makan di ruangan itu dipenuhi makanan lezat.


Tiga lampu yang tergantung makin menunjukkan kesan mewah.


Bagian dalam rumah

Bagian dalam rumah (Facebook Jayvee Lazaro Badile II)

Sebelumnya, Nanay dan Tatay memang selalu bermimpi memiliki rumah yang besar.


Namun kondisi ekonomi membuat mereka tak pernah bisa mewujudkannya.


Kini impian itu terbayar lunas berkat anak angkat yang mereka rawat dengan penuh kasih sejak kecil.

The Power of Performance Management with BambooHR

  Introduction: Performance management plays a crucial role in organizations, ensuring that employees are engaged, motivated, and aligned wi...